Meskipun pemberian antibiotic dianggap dapat membantu
menyembuhkan penyakit anak, namun rupanya minum antibiotic bisa berdampak
buruk. Ya, tak selalu memberikan dampak positif, antibiotic pun bisa menjadi
buruk jika pemberiaannya berlebihan.
Apabila digunakan secara terus menerus bisa terjadi
resistensi pada antibiotic. Belum bisa dipastikan berapa lama jangka konsumsi
antibiotic hingga seorang anak menjadi kebal terhadap kuman tersebut. Bisa saja
sekali minum langsung kebal atau baru menjadi kebal setelah beberapa kali
minum. Jika sedikit-sedikit anak diberi
antibiotic, maka semakin lama anak justru akan menjadi alergi dan kebal
terhadap antibiotic tersebut. Dan apabila antibiotic digunakan secara berlebihan
akan berakibat menurunnya daya tahan tubuh anak dan bakteri baik nantinya bisa
jadi jahat dan menyebabkan penyakit.
Yang pasti jangan ragu untuk mengonsultasikan pada dokter
anak setiap kali anak diberikan antibiotic. Jelaskan kapan terakhir kali anak
sakit dan diberi antibiotic. Dengan begitu, dokter akan mempertimbangkan
kembali apakah antibiotic benar-benar dibutuhkan anak pada saat itu atau tidak jangan lupa untuk taat memberikan antibiotic
kepada anak jika sudah diresepkan dokter
sampai habis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar