Sefalosporin termasuk golongan antibiotika Betalaktam. Seperti antibiotik Betalaktam lain, mekanisme kerja antimikroba Sefalosporin ialah dengan menghambat sintesis dinding sel mikroba. Yang dihambat adalah reaksi transpeptidase tahap ketiga dalam rangkaian reaksi pembentukan dinding sel.
Sefalosporin aktif terhadap kuman
gram positif maupun garam negatif, tetapi spektrum masing-masing derivat
bervariasi.
Berikut
pembagian generasi Sefalosporin :
No.
|
Nama
|
Generasi
|
Cara Pemberian
|
Aktivitas Antimikroba
|
1.
|
Cefadroxil
|
1
|
Oral
|
Aktif
terhadap kuman gram positif dengan keunggulan dari Penisilin aktivitas nya
terhadap bakteri penghasil Penisilinase
|
2.
|
Cefalexin
|
1
|
Oral
|
|
3.
|
Cefazolin
|
1
|
IV
dan IM
|
|
4.
|
Cephalotin
|
1
|
IV
dan IM
|
|
5.
|
Cephradin
|
1
|
Oral
IV dan IM
|
|
6.
|
Cefaclor
|
2
|
Oral
|
Kurang
aktif terhadap bakteri gram postif dibandingkan dengan generasi pertama,
tetapi lebih aktif terhadap kuman gram negatif; misalnya H.influenza, Pr. Mirabilis, E.coli, dan Klebsiella
|
7.
|
Cefamandol
|
2
|
IV
dan IM
|
|
8.
|
Cefmetazol
|
2
|
IV
dan IM
|
|
9.
|
Cefoperazon
|
2
|
IV
dan IM
|
|
10.
|
Cefprozil
|
2
|
Oral
|
|
11.
|
Cefuroxim
|
2
|
IV
dan IM
|
|
12.
|
Cefditoren
|
3
|
Oral
|
Golongan
ini umumnya kurang efektif dibandingkan dengan generasi pertama terhadap
kuman gram positif, tetapi jauh lebih efektif terhadap Enterobacteriaceae, termasuk
strain penghasil Penisilinase.
|
13.
|
Cefixim
|
3
|
Oral
|
|
14.
|
Cefotaxim
|
3
|
IV
dan IM
|
|
15.
|
Cefotiam
|
2
|
IV
dan IM
|
|
16.
|
Cefpodoxim
|
3
|
Oral
|
|
17.
|
Ceftazidim
|
3
|
IV
dan IM
|
|
18.
|
Ceftizoxim
|
3
|
IV
dan IM
|
|
19.
|
Ceftriaxon
|
3
|
IV
dan IM
|
|
20.
|
Cefepim
|
4
|
Oral
IV dan IM
|
Hampir
sama dengan generasi ketiga
|
21.
|
Cefpirom
|
4
|
Oral
IV dan IM
|
Indikasi
Klinik
Sediaan Sefalosporin seyogyanya
hanya digunakan untuk pengobatan infeksi berat atau yang tidak dapat diobati
dengan antimikroba lain, sesuai dengan spektrum antibakterinya. Anjuran ini
diberikan karena selain harganya mahal, potensi antibakterinya yang tinggi
sebaiknya dicadangkan hanya untuk hal tersebut diatas.
Adapun
indikasi dari masing Sefalosporin sebagai berikut :
- Cefadroxil dan Cefalexin
Obat
golongan Cefalosporin ini yang digunakan untuk mengobati infeksi tertentu yang
disebabkan oleh bakteri pada kulit, tenggorokan, dan infeksi kandung kemih.
Antibiotik ini tidak efektif untuk pilek, flu atau infeksi lain yang disebabkan
virus.
- Cefazolin
Cefazolin
digunakan untuk mengobati infeksi bakteri dan penyakit pada infeksi pada
kandung empedu dan kandung kemih, organ pernafasan, genito urinaria
(infeksi pada organ seksual dan saluran kencing), pencegahan infeksi pada
proses operasi dan infeksi kulit atau luka.
- Cephalotin
Obat
golongan Sefalosporin ini yang digunakan untuk mengobati infeksi bakteri dan
penyakit pada infeksi kulit dan jaringan lunak, saluran nafas, genito-urinaria,
pasca operasi, otitis media dan septikemia.
- Cefaclor dan Cefixim
Cefalosporin
ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam penyakit seperti
pneumonia dan infeksi pada telinga, paru-paru, tenggorokan, saluran kemih dan
kulit.
- Cefamandol, Ceftizoxim dan Ceftriaxon
Cefalosporin
ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam penyakit pada
paru-paru, kulit, tulang, sendi, perut, darah dan saluran kencing.
- Cefmetazol
Cefmetazol
lebih aktif daripada Sefalosporin golongan pertama terhadap gram positif Proteus,
Serritia, kuman anaerobik gram negatif (termasuk B. fragilis) dan
beberapa E.coli, Klebsiella dan P. mirabilis, tetapi kurang
efektif dibandingkan Cefoxitin atau Cefotetan melawan kuman gram negatif.
- Cefoperazon dan Ceftazidim
Obat
Sefalosporin ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam infeksi
termasuk paru-paru, kulit, sendi, perut, darah, kandungan, dan saluran kemih.
- Cefprozil
Obat
Sefalosporin ini mengobati infeksi seperti Otitis Media, infeksi jaringan lunak
dan saluran nafas.
- Cefuroxim
Cefuroxim
digunakan untuk mengobati infeksi tertentu yang disebabkan oleh bakteri
seperti; bronkitis, gonore, penyakit limfa, dan infeksi pada organ telinga,
tenggorokan, sinus, saluran kemih, dan kulit.
- Cefotaxim
Cefotaxime
digunakan untuk mengobati Gonore, infeksi pada ginjal (pyelonephritis),
organ pernafasan, saluran kemih, meningitis, pencegahan infeksi pada proses
operasi dan infeksi kulit dan jaringan lunak.
- Cefotiam
Memiliki
aktivitas spetrum luas terhadap kuman gram negatif dan positif, tetapi tidak
memiliki aktivitas terhadap Pseudomonas aeruginosa.
- Cefpodoxim
Obat
Sefalosporin ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam infeksi
seperti Pneumonia, Bronkitis, Gonore dan infeksi pada telinga, kulit,
tenggorokan dan saluran kemih.
- Cefepim
Obat
Sefalosporin ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam infeksi
seperti Pneumonia, kulit, dan saluran kemih.
- Cefpirom
Obat
Sefalosporin ini menghilangkan bakteri yang menyebabkan berbagai macam infeksi
pada darah atau jaringan, paru-paru dan saluran nafas bagian bawah, serta
saluran kemih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar